Masuk angin adalah istilah yang sering digunakan masyarakat Indonesia untuk menggambarkan kondisi tidak enak badan, seperti perut kembung, mual, pusing, meriang, hingga pegal-pegal. Meski tidak dikenal dalam dunia medis secara global, gejala-gejala masuk angin nyata dirasakan oleh banyak orang. Nah, salah satu cara alami dan aman untuk mengatasinya adalah dengan bahan-bahan herbal.
Berikut ini adalah 9 bahan herbal yang terbukti ampuh meredakan masuk angin dan gejalanya:
1. Jahe
Jahe dikenal sebagai king of herbal karena khasiatnya yang luar biasa. Kandungan gingerol dalam jahe mampu menghangatkan tubuh, melancarkan peredaran darah, serta meredakan mual dan perut kembung.
Cara pakai: Seduh irisan jahe dengan air panas, bisa ditambahkan madu dan perasan lemon untuk hasil maksimal.
2. Kunyit
Kunyit memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang membantu meredakan peradangan ringan dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Cara pakai: Rebus kunyit segar, saring airnya, lalu konsumsi selagi hangat. Bisa juga dijadikan jamu dengan tambahan asam dan gula jawa.
3. Temulawak
Temulawak bagus untuk pencernaan dan mengurangi rasa mual. Selain itu, ia juga membantu meningkatkan nafsu makan dan daya tahan tubuh.
Cara pakai: Campurkan dengan air hangat atau dibuat jamu bersama bahan lain seperti kunyit dan gula merah.
4. Serai
Serai memiliki aroma khas dan efek menenangkan. Kandungan sitralnya dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan demam ringan.
Cara pakai: Rebus batang serai dengan jahe dan daun pandan untuk minuman herbal yang menyegarkan dan menenangkan.
5. Daun Mint
Mint memberikan efek dingin yang bisa meredakan mual dan sakit kepala ringan. Daunnya juga membantu merelaksasi otot perut.
Cara pakai: Seduh daun mint segar dalam air panas, atau tambahkan ke dalam teh hangat.
6. Kayu Manis
Kayu manis membantu menghangatkan tubuh dan memiliki efek antimikroba. Cocok digunakan saat tubuh mulai terasa tidak enak.
Cara pakai: Campur dengan madu dalam air hangat, atau seduh bersama teh dan jahe.
7. Cengkeh
Cengkeh mengandung eugenol yang dapat meredakan nyeri dan meningkatkan sirkulasi darah. Cocok untuk mengatasi perut kembung dan menggigil.
Cara pakai: Seduh cengkeh bersama jahe dan kayu manis untuk minuman hangat yang menenangkan.
8. Bawang Putih
Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Ia juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Cara pakai: Konsumsi dalam bentuk mentah (untuk yang berani), atau campurkan dalam masakan hangat.
9. Madu
Madu tidak hanya sebagai pemanis alami, tapi juga kaya akan antioksidan dan antibakteri. Cocok dicampur dengan herbal lain untuk meningkatkan khasiatnya.
Cara pakai: Campurkan 1-2 sendok madu ke dalam teh herbal, air lemon, atau rebusan jahe.
Kesimpulan
Bahan-bahan herbal di atas sudah digunakan secara turun-temurun untuk mengatasi masuk angin dan gejalanya. Meski alami, tetap perhatikan dosis dan kondisi tubuh. Jika gejala tak kunjung membaik atau justru semakin parah, jangan ragu untuk konsultasi ke tenaga medis ya!
Jadi, sebelum buru-buru ke apotek, yuk intip dulu dapur kamu. Siapa tahu, bahan-bahan herbal penyelamat masuk angin sudah siap sedia!